Bupati Batang Wihaji mengatakan bahwa smart city tidak melulu harus berbasis pada teknologi, yang terpenting pelayanan harus maksimal, efektif, efisien, dan sederhana.
Bupati berharap ada inovasi dan kreativitas baru yang dapat mengangkat semua potensi desa dengan one village one product, serta alokasikan dana desa untuk mendukung fasilitas Smart Village dan Smart City untuk data ulang warga miskin.